Dengan Adanya Acara Kades CUP Pisangsambo 2024 Sekecamatan Tirtajaya Warga Kecewa, Ini Penjelasannya

Oleh -

Foto : Abdul Rojak Ketua Ranting GMPI Gempol Karya



KARAWANG |Lensakeadilan.net - Sejumlah warga kecamatan tirtajaya mengaku merasa kecewa atas ketidakhadirannya Camat Tirtajaya pada pembukaan hingga pertandingan Final turnamen sepakbola antar desa "Kades Cup Pisangsambo 2024" se-kecamatan Tirtajaya yang digelar di lapangan kujang mas Desa Pisangsambo, Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang.


Hal itu diungkapkan oleh Wawan salah seorang warga Desa Sabajaya ketidakhadirannya Camat Tirtajaya dalam Turnamen Kades Cup Pisangsambo 2024.


"Sepengetahuan saya pihak panitia itu sudah mengundang camat mulai dari pembukaan hingga pertandingan final tetapi tetap saja pak camatnya tidak hadir, "ada apa ya....?, dan padahal momen ini yang sangat bagus untuk mempererat tali silaturahmi dan saling mengenal untuk bersinergi menunjukkan kekompakan antar warga dan pihak pemerintah terutama pak camat," kata Wawan, Minggu ( 25/08/2024 ).


Selain itu, kekecewan itu juga disampaikan oleh Abdul Rojak atau yang biasa disapa Akrabnya Kojek sebagai Ketua Ranting Ormas GMPI Desa Gempolkarya. 


"Tentunya saya merasa kecewa, seharusnya camat itu hadir untuk memberikan support dan apresiasi kepada warga kecamatan tirtajaya atas terselenggaranya turnamen ini, apalagi sudah diundang sama pihak panitia mulai dari pembukaan hingga terakhir tetapi pak camat tetap tidak hadir. Ada apa dengan pak camat?," ujarnya.


Diketahui sebelumnya, turnamen sepakbola diikuti oleh beberapa tim dari 11 desa se-Kecamatan Tirtajaya. Pada hari terakhir, pertandingan final mempertemukan kedua tim yang sama kuatnya antara Desa Gempolkarya dan Desa Tambaksari dengan kemenangan yang diraih oleh Desa Tambaksari dengan skor 8-9 adu tendangan pinalti.





*Red

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arogan, Oknum Guru Marah - Marah Saat Didatangi Orang Tua Wali Murid

Oleh -
Gambar
Foto : Sekolah SMPN 1 Kedungwaringin - Bekasi   BEKASI | Lensakeadilan.net -  Diduga oknum guru SMPN 1 Kedungwaringin Arogan di saat wali murid menanyakan kasus permasalahan anaknya,malah guru tersebut marah- marah saat di datangi wali murid. Kamis 29/08/2024 Sekolah SMPN 1 kedungwaringin padahal sekolah yang di favoritkan warga sekitar akan tetapi ada seorang oknum guru tidak ada etika ketika menegur muridnya sampai keluar kata-kata kasar sehingga murid yang bernama selvina kelas 9.3 menangis saat pulang ke rumah. Saat mediasi di ruangan guru BP di hadiri oleh wali kelas dan guru lainnya sikap seorang oknum guru tersebut tidak konsisten saat dipertanyakan masalahnya malah marah-marah tidak jelas di dalam ruangan. Iwan sebagai wali murid sangat kecewa kepada oknum guru yang Arogan karena seharusnya guru  itu mendidik , mengajar dan membimbing, dan ketika mau menegur murid seharusnya tau akar permasalahan, tidak memarahi anak saya dengan kata-kata "kamu bodoh,kamu tolol, kamu tida
Read more »

Gabungan Partai Politik Non Parlemen Gelar Acara Yang Bertajuk, Deklarasi Go Karawang Dan Penandatangan SK Mendukung Acep Jamhuri Jadi Bupati

Oleh -
Gambar
KARAWANG | Lensakeadilan.net - Arus dukungan terhadap mantan Sekda Karawang, Acep Jamhuri untuk melangkah menjadi calon Bupati Karawang semakin deras, mulai dari beberapa partai politik yang sudah memberikan surat tugas, seniman, budayawan, organisasi masyarakat dan banyak organisasi relawan Acep Jamhuri yang sudah terbentuk dan dukungan dari berbagai kalangan masyarakat. Kali ini, dukungan datang dari gabungan partai politik non parlemen di Karawang yaitu Partai Hanura, PPP, Partai Buruh, Partai Garuda dan Partai PKN yang resmi mendeklarasikan dukungan kepada Acep Jamhuri sebagai calon Bupati Karawang pada Pilkada 2024.bertajuk Deklarasi Go Karawang yang siap memenangkan Acep Jamhuri menjadi Bupati Karawang periode 2024-2029. Deklarasi Go Karawang ditandai dengan ikrar bersama dan penandatanganan surat keputusan (SK) mendukung Acep Jamhuri, bertempat di Brits Hotel Karawang, Rabu (10/7/2024) Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Karawang, Dedi Rustandi mengatakan, dukungan unt
Read more »

Team COD Geruduk Tempat Diduga Penyimpanan Bahan Jenis B3

Oleh -
Gambar
foto: Istimewa   CIKARANG TIMUR | Lensakeadilan.net -  Berawal adanya laporan warga  gudang berkedok jual beli besi tua diduga di dalamnya ada penimbunan B3 sejenis thinner, gudang penimbunan B3 ini tidak mempunyai izin lingkungan dari pemerintahan Desa setempat yang beralamat kampung selang RT.03/ RW.03 Desa Cipayung Kecamatan Cikarang Timur Bekasi, Rabu ( 24-04-2024 ) Penampungan limbah yang diduga mengandung B3 (Bahan Berbahaya Beracun) membuat resah masyarakat mengeluarkan bau yang tak sedap,warga yang berada di sekitar gudang tersebut mencium bau tidak sedap B3. Atas laporan warga Kampung Selang RT.03/ RW.03 Desa Cipayung tim COD ( LSM sniper Indonesia ) langsung geruduk lokasi  gudang yang diduga penimbunan limbah B3 pada hari Senin 22-02-2024 pukul 10:00 WIB,dan hasil temuan LSM sniper indonesia ke lokasi ternyata di dalam gudang tersebut di temukan bahan bakar berbahaya sejenis thinner hampir 200 jerigen ukuran 20 liter kejadian ini warga sekitar  protes sekaligus menolak keb
Read more »